Kejadian pecah ban saat mengemudi di jalan tol belakangan ini

Berita

Otomtalk :

Kejadian pecah ban saat mengemudi di jalan tol belakangan ini marak terjadi. Kondisi ini menjadi momok yang menakutkan bagi hampir seluruh pengemudi mobil.

Pasalnya, tak sedikit pengemudi yang panik dan justru melakukan kesalahan hingga mengakibatkan mobil hilang kendali. Kondisi tersebut tentu akan sangat berbahaya, mengingat kondisi jalanan yang kerap ramai dan padat.

Meski begitu, ada beberapa teknik yang bisa dilakukan untuk menjaga kendali mobil tetap pada lajurnya saat mengalami pecah ban.

Kecelakaan akibat pecah ban 75 persen berujung fatalitas. Pecah ban saat kendaraan berjalan adalah kondisi di mana pengemudi tidak pernah siap karena terjadinya mendadak. Dan rata-rata yang menyebabkan fatality adalah pecah ban bagian depan, namun sekarang sudah banyak kasus fatality pecah ban belakang.

Ketika mengalami pecah ban dalam kecepatan 60 hingga 80 Km per jam (Kpj) sebaiknya jangan panik. Hal pertama yang harus dilakukan pengendara adalah menahan kemudi ke arah depan. Pasalnya, pecah ban membuat kemudi menjadi berat ke arah ban yang pecah tersebut.

Kemudian ketika sudah berada dikondisi ini, sebaiknya pengemudi tidak menginjak pedal rem karena akan mengakibatkan tekanan angin ban yang pecah semakin berat sehingga kendaraan bisa melintir.

Guna mengantisipasi agar hal ini tidak terjadi, disarankan sebelum berkendara untuk memastikan tekanan ban terkontrol, apalagi ketika melewati jalan tol atau arah keluar kota.

Pengemudi juga sebaiknya berpikir dua kali untuk memacu kendaraan diatas 80 Kpj, biasakan mengemudi di kecepatan yang sesuai dengan akal sehat.

#tips #otomtalk #mobil

Kejadian pecah ban saat mengemudi di jalan tol belakangan ini marak terjadi. Kondisi ini menjadi momok yang menakutkan bagi hampir seluruh pengemudi mobil.

Pasalnya, tak sedikit pengemudi yang panik dan justru melakukan kesalahan hingga mengakibatkan mobil hilang kendali. Kondisi tersebut tentu akan sangat berbahaya, mengingat kondisi jalanan yang kerap ramai dan padat.

Meski begitu, ada beberapa teknik yang bisa dilakukan untuk menjaga kendali mobil tetap pada lajurnya saat mengalami pecah ban.

Kecelakaan akibat pecah ban 75 persen berujung fatalitas. Pecah ban saat kendaraan berjalan adalah kondisi di mana pengemudi tidak pernah siap karena terjadinya mendadak. Dan rata-rata yang menyebabkan fatality adalah pecah ban bagian depan, namun sekarang sudah banyak kasus fatality pecah ban belakang.

Ketika mengalami pecah ban dalam kecepatan 60 hingga 80 Km per jam (Kpj) sebaiknya jangan panik. Hal pertama yang harus dilakukan pengendara adalah menahan kemudi ke arah depan. Pasalnya, pecah ban membuat kemudi menjadi berat ke arah ban yang pecah tersebut.

Kemudian ketika sudah berada dikondisi ini, sebaiknya pengemudi tidak menginjak pedal rem karena akan mengakibatkan tekanan angin ban yang pecah semakin berat sehingga kendaraan bisa melintir.

Guna mengantisipasi agar hal ini tidak terjadi, disarankan sebelum berkendara untuk memastikan tekanan ban terkontrol, apalagi ketika melewati jalan tol atau arah keluar kota.

Pengemudi juga sebaiknya berpikir dua kali untuk memacu kendaraan diatas 80 Kpj, biasakan mengemudi di kecepatan yang sesuai dengan akal sehat.

NB:
Informasi Otomotif, tips, berita, lucu, video viral, browse hashtags: tips otomtalk mobil
kunjungi sponsor kami Vespa dealer Medan & Sumut www.vesparkindo.com
Untuk video otomotif bisa lihat dan Follow instagram @otomtalk untuk updates

Untuk informasi Berita Medan , silakan browse www.medantalk.com
Cek info lowongan kerja di www.KarirGram.com
Medan Punya Cerita cek www.MedanKu.com