Salah satu faktor yang sering disepelekan ketika mengemudi adalah menyetel

Berita

Otomtalk :

Salah satu faktor yang sering disepelekan ketika mengemudi adalah menyetel posisi duduk. Kadang pengemudi mengatur bangku terlalu tegak sehingga tubuh kaku atau sebaliknya jadi sangat santai.

Mengatur posisi duduk yang benar punya banyak manfaat, seperti pengemudi merasa tenang, nyaman, percaya diri dan sirkulasi darah lancar. Sedangkan jika tidak benar, pengemudi jadi kelelahan dan salah mengoperasikan kendaraan.

Adapun tips untuk mengatur posisi duduk yang benar saat mengemudi. Pertama adalah menempelkan punggung ke sandaran.

Caranya, atur reclining dari jok dengan menempatkan posisi tangan lurus ke bagian atas setir atau jam 12. Sementara punggung harus menempel ke back rest secara penuh.

Kemudian atur maju mundur jok, kaki tidak boleh terlalu tertekuk karena bisa menghambat sirkulasi darah. Pastikan kaki bisa meraih seluruh pedal dengan nyaman jika menyetir mobil dengan transmisi manual.

Kalau mobilnya otomatis, maka kaki kiri harus bisa maksimal disenderkan ke foot rest yang ada.

Selanjutnya, untuk posisi tangan, pastikan harus menekuk setidaknya lebih kurang 35 derajat. Menurut Jusri, 35 derajat adalah posisi ergonomis saat stand by. Ingat juga posisi setir yang terlalu dekat dengan pengemudi bisa berbahaya.

Sedangkan posisi yang terlalu jauh, membuat sulit mencapai setir secara maksimal. Saat ingin memutar setir, punggung malah lepas dai back rest, sehingga pengemudi kurang peka dengan kondisi kendaraannya.

Saat mengalami pecah ban, selip pada roda, bagian tubuh yang pertama merasakannya yaitu punggung, bukan pantat atau tangan. Selain itu di punggung memiliki ribuan saraf.

Salah satu faktor yang sering disepelekan ketika mengemudi adalah menyetel posisi duduk. Kadang pengemudi mengatur bangku terlalu tegak sehingga tubuh kaku atau sebaliknya jadi sangat santai.

Mengatur posisi duduk yang benar punya banyak manfaat, seperti pengemudi merasa tenang, nyaman, percaya diri dan sirkulasi darah lancar. Sedangkan jika tidak benar, pengemudi jadi kelelahan dan salah mengoperasikan kendaraan.

Adapun tips untuk mengatur posisi duduk yang benar saat mengemudi. Pertama adalah menempelkan punggung ke sandaran.

Caranya, atur reclining dari jok dengan menempatkan posisi tangan lurus ke bagian atas setir atau jam 12. Sementara punggung harus menempel ke back rest secara penuh.

Kemudian atur maju mundur jok, kaki tidak boleh terlalu tertekuk karena bisa menghambat sirkulasi darah. Pastikan kaki bisa meraih seluruh pedal dengan nyaman jika menyetir mobil dengan transmisi manual.

Kalau mobilnya otomatis, maka kaki kiri harus bisa maksimal disenderkan ke foot rest yang ada.

Selanjutnya, untuk posisi tangan, pastikan harus menekuk setidaknya lebih kurang 35 derajat. Menurut Jusri, 35 derajat adalah posisi ergonomis saat stand by. Ingat juga posisi setir yang terlalu dekat dengan pengemudi bisa berbahaya.

Sedangkan posisi yang terlalu jauh, membuat sulit mencapai setir secara maksimal. Saat ingin memutar setir, punggung malah lepas dai back rest, sehingga pengemudi kurang peka dengan kondisi kendaraannya.

Saat mengalami pecah ban, selip pada roda, bagian tubuh yang pertama merasakannya yaitu punggung, bukan pantat atau tangan. Selain itu di punggung memiliki ribuan saraf.

NB:
Informasi Otomotif, tips, berita, lucu, video viral, browse hashtags: otomtalk tips mobil
kunjungi sponsor kami Vespa dealer Medan & Sumut www.vesparkindo.com
Untuk video otomotif bisa lihat dan Follow instagram @otomtalk untuk updates

Untuk informasi Berita Medan , silakan browse www.medantalk.com
Cek info lowongan kerja di www.KarirGram.com
Medan Punya Cerita cek www.MedanKu.com