Subaru Indonesia Belum Mau Memboyong Solterra Listrik Chief Operating Officer

Berita Otomotif Otomtalk

Otomtalk :

Subaru Indonesia Belum Mau Memboyong Solterra Listrik

Chief Operating Officer (COO) Subaru Indonesia, Arie Christopher, belum dapat memastikan kehadiran mobil listrik Solterra ke pasar dalam negeri.

Sebab, untuk menghadirkan suatu kendaraan elektrik perlu persiapan yang lebih jauh supaya tepat guna, khususnya pada aspek infrastruktur. Meski diakui, saat ini tren mobil listrik murni sedang bergerak cukup agresif.

“Tren mobil listrik sedang luar biasa di Indonesia. Tetapi kembali lagi, Subaru itu berbeda ya. Berbeda, tapi bukan berarti kita against electric car ya, sama sekali tidak,” katanya saat ditemui di Jakarta, Minggu (2/4/2023) malam.

“Sebab, kita pasti akan ke situ. Tidak ada brand yang bisa lari dari elektrifikasi. Memasukkan mobil elektrik pun gampang, tetapi infrastrukturnya ini yang harus dipersiapkan dengan benar-benar matang,” ucap Arie.

Sementara perkembangan infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia, menurut Arie, belum begitu agresif sebagaimana permintaan produknya. Sehingga pihak Subaru Indonesia, akan menunggu sedikit lama untuk membawa Solterra listrik.

“Jadi selama infrastruktur dan persiapan-persiapan lainnya belum matang, lebih baik kita tunggu sampai hal tersebut matang semua, baru kita datangkan,” kata dia.

Lagipula, pengguna maupun konsumen Subaru tidak seperti merek mobil lainnya yang mana sangat niche. Para pemilik mobil Subaru, kebanyakan sudah memiliki mobil lain untuk digunakan secara harian.

Lanjut dikomentar…

Subaru Indonesia Belum Mau Memboyong Solterra Listrik

Chief Operating Officer (COO) Subaru Indonesia, Arie Christopher, belum dapat memastikan kehadiran mobil listrik Solterra ke pasar dalam negeri.

Sebab, untuk menghadirkan suatu kendaraan elektrik perlu persiapan yang lebih jauh supaya tepat guna, khususnya pada aspek infrastruktur. Meski diakui, saat ini tren mobil listrik murni sedang bergerak cukup agresif.

"Tren mobil listrik sedang luar biasa di Indonesia. Tetapi kembali lagi, Subaru itu berbeda ya. Berbeda, tapi bukan berarti kita against electric car ya, sama sekali tidak," katanya saat ditemui di Jakarta, Minggu (2/4/2023) malam.

"Sebab, kita pasti akan ke situ. Tidak ada brand yang bisa lari dari elektrifikasi. Memasukkan mobil elektrik pun gampang, tetapi infrastrukturnya ini yang harus dipersiapkan dengan benar-benar matang," ucap Arie.

Sementara perkembangan infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia, menurut Arie, belum begitu agresif sebagaimana permintaan produknya. Sehingga pihak Subaru Indonesia, akan menunggu sedikit lama untuk membawa Solterra listrik.

"Jadi selama infrastruktur dan persiapan-persiapan lainnya belum matang, lebih baik kita tunggu sampai hal tersebut matang semua, baru kita datangkan," kata dia.

Lagipula, pengguna maupun konsumen Subaru tidak seperti merek mobil lainnya yang mana sangat niche. Para pemilik mobil Subaru, kebanyakan sudah memiliki mobil lain untuk digunakan secara harian.

Lanjut dikomentar…

Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
atau browse instagram @Otomtalk dibawah ini:

NB:
Informasi Otomotif, tips, berita, lucu, video viral, browse hashtags: otomtalk berita mobil
kunjungi sponsor kami Vespa dealer Medan & Sumut www.vesparkindo.com
Untuk video otomotif bisa lihat dan Follow instagram @otomtalk untuk updates

Untuk informasi Berita Medan , silakan browse www.medantalk.com
Cek info lowongan kerja di www.KarirGram.com
Medan Punya Cerita cek www.MedanKu.com